Siapa yang udah kangen liburan? Bener nih saya doang? Asli deh, saya udah kangen banget traveling. Terakhir traveling tuh udah 2 tahun lalu ke Jakarta. Hahaha orang lain mah travelingnya ke daerah wisata ya, tapi saya malah ke ibukota negara.
Tapi meski bukan daerah wisata tetep seru lah traveling ke Jakarta. Apalagi sepanjang perjalanan bisa nyobain rest area di tol Trans Jawa. Hitung-hitung wisata kuliner lah.
Wisata kuliner memang jadi bagian penting yang kayanya wajib dilakukan saat bepergian, ya. Bahkan nggak jarang alasan orang jalan-jalan tuh untuk wisata kuliner. Kaya ada yang kurang gitu kalau nggak nyobain makanan khas di daerah yang sedang kita kunjungi.
Memang sih, nggak semua orang suka mencoba makanan baru di tempat baru. Tapi nggak ada salahnya sesekali mencicipi menu-menu tradisional di tempat yang kita singgahi. Kenapa? Berikut beberapa alasannya.
5 Alasan Wajib Wisata Kuliner Saat Traveling
- Bisa mencoba makanan baru yang nggak ada di tempat tinggal kita.
Sumber daya alam masing-masing daerah biasanya berbeda. Ini mempengaruhi makanan yang biasa dimakan penduduk setempat. Seperti kare rajungan yang ada di Tuban. Ini nggak ada di daerah tempat tinggal saya. Sebaliknya di Tuban mungkin nggak ada lontong kupang atau kue lumpur seenak yang di Sidoarjo. - Bisa mencoba makanan dengan rasa autentik.
Soto Lamongan, rendang Padang dan sate Ponorogo mungkin mudah kita temui di tempat tinggal kita. Tapi biasanya rasanya sudah disesuaikan dengan lidah penduduk setempat yang bisa jadi sedikit berbeda dengan rasa aslinya. Nah, saat berkunjung ke suatu daerah kita dapat mencoba masakan dengan citarasa original. - Makanan adalah bagian dari budaya.
Makanan di suatu tempat biasanya mencerminkan budaya atau gaya hidup yang dianut penduduknya. Mulai dari cara pengolahan makanan, bumbu yang digunakan sampai filosofi hidup. Jadi dengan berwisata kuliner, kita dapat sedikit mengenal budaya daerah dari masakan. - Wisata kuliner dapat meningkatkan pendapatan daerah.
Bisnis kuliner termasuk salah satu jenis usaha yang selalu muncul di setiap kesempatan. Secara makanan adalah kebutuhan pokok ya. Dengan kita mencoba makanan khas daerah saat sedang traveling otomatis akan membantu pengusaha UKM untuk survive dan tentunya meningkatkan pendapatan daerah. - Menambah bumbu baru untuk dicoba di rumah.
Setiap daerah pasti punya bumbu khas yang mungkin nggak ada di daerah lain. Seperti kluwak untuk rawon, petis untuk berbagai masakan khas Jawa Timur, andaliman untuk masakan tradisional Medan dan sebagainya. Dengan mencoba berbagai masakan itu di daerah asalnya, kita jadi punya referensi bumbu-bumbu masak yang bisa kita gunakan untuk recreate makanan tersebut di rumah.
Baca Juga: Resep Kolo Mee ala Brunei
BEDAH (Berita UKM Daerah)
Eh, kenapa kok tiba-tiba nulis soal wisata kuliner sih? Ini nih, gara-gara belakangan ini suka nonton video BEDAH di blog Ninja Xpress. Meski namanya BEDAH nggak ada hubungannya sama medis ya. Malah para hostnya adalah komika. Bintang tamunya juga kebanyakan komika. Jadi kebayang dong betapa serunya video-video BEDAH. Berasa nonton stand up comedy.
Padahal kontennya sebenarnya serius, yaitu infomasi seputar produk-produk UMKM lokal dari suatu daerah tertentu yang dapat bersaing dari segi kualitas maupun style. Salah satunya ya kuliner dan oleh-oleh khas daerah.
Karena dibawakan oleh komika dengan bintang tamu yang emang menguasai daerah setempat, konten ini jadi unik dan enak ditonton. Betah aja gitu menghabiskan waktu 45 menitan dengerin mereka cerita tentang keunikan daerah tertentu. Dan tentunya bisa dapat rekomendasi makanan atau produk yang wajib banget dicoba saat berkunjung ke sana.
Baca Juga: Rekomendasi Wisata Setelah Lebaran dengan Tetap Menjalankan Prokes
Wisata Kuliner Medan yang Wajib Dicoba
Nah, yang baru saya tonton adalah episode Makanan Khas Medan yang Wajib Dicoba, Rekomendasi Bang Mpin!. Di episode ini duo host kocak Fico Fahriza dan Pras Teguh ditemenin sama Bang Mpin ngobrolin soal hidden gems kuliner di Medan.
Duh, kalau denger kata Medan tuh saya suka kebayang menu ikan arsik. Ini adalah menu yang selalu muncul saat ada event Indonesian Day ketika masih tinggal di negara tetangga. Teman-teman asal Medan yang tinggal di Kuala Belait, Brunei Darussalam jago banget bikin ikan arsik.
Tapi ternyata nggak cuma ikan arsik lho yang wajib kita coba kalau ke Medan, berikut adalah rekomendasi 5 Makanan Khas Medan yang harus kita coba kalau mau wisata kuliner di Medan.
Rujak Kolam Medan
Yang istimewa dari rujak ini adalah bumbu spesial dengan tumbukan kacang tanah. Beda dengan bumbu rujak kebanyakan, kacang di bumbu rujak ini ditumbuk kasar. Jadi masih ada tekstur kacang yang crunchy gitu lo kalau makan ini. Lalu isi buahnya juga banyak banget, antara 8 – 10 jenis buah termasuk pisang muda. Jadi emang unik banget.
Bihun Kari Tabona
Terletak di Jalan Mangkubumi no. 17, RM Tabona ini udah tersohor. Jadi sebenarnya bukan hidden gems ya tapi emang tempat wisata kuliner Medan yang harus dicoba.
Menurut Bang Mpin, menu ini adalah bihun rebus dengan kuah kari, potongan daging sapi dan tulang ayam plus kentang rebus. Wah, denger Bang Mpin cerita aja saya udah pengen nyobain. Apalagi kabarnya kuah karinya dimasak pakai 10 macam rempah dan santan segar. Meski tanpa bumbu penyedap tetap terbayang nikmatnya.
Nasi Sambal Cumi dari Warung Babe
Nasi sambal cumi ini terdiri nasi dan sambal cumi of course ditambah kuah gulai yang encer. Disajikan dengan daun ubi tumbuk. Hmmm, kebayang itu pedes gurihnya pasti enak banget yaaa. Ada yang udah pernah nyobain?
Nasi Ayam Mama Koki
Kalau berdasarkan cerita Bang Mpin, nasi ayam Mama Koki ini nasi yang disajikan dengaan ayam goreng dan sambal manis pedas. Tapi jangan bayangkan ayam goreng kek ayam goreng tepung atau ayam goreng kremes gitu ya. Ini ayamnya tuh kek moist dengan saus seperti karamel yang menempel di permukaan kulitnya. Saya googling sih nggak ada yang bisa menggambarkan dengan tepat. Karena resepnya rahasia nih.
Jadi silakan aja langsung mengunjungi RM Mama Koki di Jl. Singa, Pandau Hulu II, Kota Medan untuk menikmati spesialnya nasi ayam Mama Koki.
Es Pokat Kocok
Rekomendasi Bang Mpin ditutup dengan minuman, yaitu Es Pokat Kocok. Cocok nih ya abis kenyang makan trus minum yang manis dan dingin. Isinya adalah daging alpokat yang dikocok bareng es serut dan gula aren leleh. Lalu ditambahkan susu kental manis putih atau coklat. Tinggal pilih mana yang sesuai selera.
Abis nonton itu saya jadi pengen wisata kuliner Medan, woy. Kapan yaaaa…. Semoga pandemi bisa segera berakhir biar bisa traveling lagi. Eh, tapi kalau traveling tuh nggak afdol rasanya jika pulang nggak bawa oleh-oleh ya. Kek oleh-oleh itu harus ada gitu, lo. Minimal buat keluarga di rumah lah, biar mereka juga bisa merasakan kebahagiaan kita saat traveling.
Baca Juga: Menyusuri Sumatera Barat Bersama Yurmawitadotcom
Oleh-Oleh Khas Lampung
Nah, oleh-oleh yang paling mudah dicari biasanya makanan. Ya nggak sih. Di tiap kota pasti ada toko atau wilayah tertentu yang jual oleh-oleh makanan khas setempat.
Dan kali ini saya tergoda dengan keripik pisang dari Lampung. Lagi-lagi karena nonton BEDAH dong. Di episode Ini yang Buat Keripik Pisang Lampung Jadi Paling Enak, saya baru tahu kalau pisang jadi komoditi kuliner di Lampung.
Menurut komika Hifdzi Khoir yang jadi bintang tamu di episode ini, saking banyaknya kebun pisang di Lampung, buahnya diolah jadi berbagai macam penganan khas. Dan berikut adalah oleh-oleh khas Lampung berbahan dasar pisang rekomendasi Hifdzi Khoir:
Kripik Pisang
Ini adalah olahan pisang yang paling umum dijual di Lampung. Bedanya dari kripik pisang daerah lain adalah irisan pisang yang lebih tebal tapi masih krenyes saat digigit. Pisang yang digunakan biasanya pisang kepok karena ini adalah yang paling cocok dijadikan kripik.
Selain itu varian rasanya juga banyak, mulai dari vanila sampai coklat. Bahkan ada juga yang menjual dengan varian pedas. Yang terkenal di Lampung adalah Kripik Pisang Aneka YenYen (dengan logo ayam). Tapi kita juga bisa beli kripik pisang Aska Jay, Ibu Merry dan lain-lain yang nggak kalah enaknya.
Pie Pisang Yusi Akmal
Pie susu pisang ini hasil kreasi Yusi Akmal dan hits sebagai oleh-oleh Lampung. Penganan unik dari kulit pie dan pisang ini memiliki 4 varian rasa yaitu cokelat, keju, almond raisin dan Oreo.
Teman-teman bisa mendapatkan pie pisang ini di gerai Toko Roti dan Kue Yusi Akmal yang terletak di jalan Jenderal Sudirman nomer 17A, Lampung.
Banana Foster Lampung
Nah, oleh-oleh satu ini merupakan salah satu jenis kue yang cukup hits di Lampung. Dimiliki oleh artis Hengky Kurniawan, cake ini jadi salah satu usaha kuliner artis yang masih bertahan sampai sekarang.
Menggunakan bahan pisang lokal dan dibuat oleh chef profesional, membuat banana foster ini memiliki rasa yang enak dan layak dijadikan oleh-oleh saat traveling di Lampung.
Eh tapi walaupun kita nggak main ke Lampung tetap bisa lho menikmati oleh-oleh khas Lampung. Karena semua ini sudah bisa dibeli secara online dan dikirim pakai jasa kurir Ninja Xpress.
NinjaXpress.co memang berkomitmen menjadi mitra UMKM. Selain bekerja sama sebagai jasa pengiriman produk-produk dari daerah ke seluruh Indonesia, Ninja Xpress juga memberikan pelatihan Ninja Academy. Melalui Ninja Academy, UMKM bisa mendapatkan gratis foto produk, pelatihan bisnis sampai pinjaman modal.
Keren yaaa. Dengan begini UMKM dan produk-produk lokal tetap dapat bertumbuh bersama di era new normal.
Ninja Xpress Blog
Buat teman-teman yang pengen tahu lebih banyak tentang wisata kuliner Medan, info UMKM dan produk-produk khas daerah, kunjungi aja blog Ninja Xpress. Karena konten BEDAH akan update seminggu sekali di blog Ninja Xpress. Selain itu juga banyak video menarik yang bisa kita tonton di sana. Yah, hitung-hitung obat kangen traveling ya, kan. Sekaligus buat rekomendasi kalau udah bisa jalan-jalan lagi.
Blognya Ninja Xpress ini juga punya banyak konten bermanfaat, lho. Mulai dari tips bisnis, kisah para pengusaha sampai tips digital marketing bisa didapatkan di sini. Cocok buat teman-teman yang pengen bikin UMKM, nih.
User interfacenya juga nyaman. Dengan dominan warna putih, bikin mata nggak cepat capek saat baca artikel maupun nonton video-videonya. Tulisan-tulisannya juga original ya, enak dibaca, sama seperti video-videonya yang menarik. Loadingnya pun lumayan cepat, jadi hemat kuota hehehe.
Jadi nggak sabar nih nunggu konten BEDAH yang baru di blog Ninja Xpress. Teman-teman yang udah pernah nonton konten BEDAH boleh dong cerita di komentar paling suka episode apa, nih?
Liat oleh2 khasnya jadi pengen langsung berkunjung ke Lampung aq kak, kemaren pas ke Palembang sayangnya nggak sempat mampir ya cuma lewat doang hihi
Disebut rujak kolam apa karena bumbunya luber?
Pie pisang nih bikin penasaran.
Aku belum nonton nih video Bedah di Ninja Xpres. Tapi kalo pake jasa buat logistik sih sering.
Duh jadi pingin liburan lagi. Dulu ke Medan cuma buat transit aja ke Aceh. Pulangnya jg cuma mampir beli bika Ambon
Ke Lampung? Terakhir ke sana 5 tahun lalu. Itupun belum mencoba semua kuliner lokalnya. Saat itu cm mampir ke perkebunan dan pabrik kopi. Semua kudapan disediakan petani setempat dan makan di hotel. Belum ada temen yg bs diajak hunting kuliner lokal nih. Smoga abis pandemi bs ngebolang lagi nih.
Aku pernah main ke Medan tapi belum pernah coba kulinernya itu huhu.. Kalau ke lampung memang paling wajib bawa keripik pisang, favoritku yang rasa cokelat. Nyum!
Saya dulu waktu kecil pernah ke Medan dan mencoba makanan di sana rasanya enak banget, tapi belum pernah ke Lampung
Oleh-oleh dari Lampung tuh enak-enak…Saya suka kripik pisang dan Pie Susu Yusi Akmal, itu enak banget deh..Wajib dibeli pas ke Lampung.
Kalau yang dari Medan, kayaknya enak untuk makan langsung di sana ya, Nasi Cumi kayaknya menarik untuk dicoba deh
Wah mau bangettt. Nama namaa masakan yang disebut di atas keknya pada doyan kumakan semuaa nih hihi
wah wah semua kuliner yg disebutkan oleh mbak Alfa ini sangat menggugah selera
semoga someday bisa jalan jalan ke medan, pengen nyoba rujak kolam
Mencoba kuliner khas tempat kita traveling paling seru ya supaya bisa lebih menikmati ragam khas makanan daerah itu. Aku belum pernah ke Medan nih jadi penasaran dengan kuliner khas sana. Kalau ke Lampung sudah beberapa kali, dan ga pernah ketinggalan beli keripik pisangnya .
Huhuhu… kapan yaaa saya bisa menapakkan kaki di Medan. Selain pengin jalan-jalan, tentunya juga sama seperti mba Alfa yaitu nyobain kulinernya, nyobain rasa otentiknya. Pasti seru dan asyik ya..
Ya sudah lumrah Mba, yang dari kampung liburannya ke kota. Yang dari kota liburannya ke kampung. Biar dapat pengalaman baru dan seru pastinya.
Betul banget, sebagian besar ketika yang diingat saat liburan, adalah makanan khasnya. Tentu selain tempat wisata ya. Dengan makanan khas itu jadi keinget terus. Dan itu yang bikin kita kangen. Contohnya saat saya mudik ke Kuningan, saya pasti nyari peuyeum atau kupat tahu, soalnya di Jakarta nggak ada, hehehe…
OMG aku baca nasi sambal cumi auto kebanyang enaknya kayak apa itu? Wkwkwkk edisi laper dan juga ngebayangin aneka kuliner lezat ini.
Aku sudah pernah ke Medan saat ada lomba karya tulis zaman masih kuliah. Tapi nggak sempat keliling karena fokus di area kampus aja haha
aku juga suka banget nih nyobain kulineran saat traveling. Cuma lebih baik memang cari referensi dulu yaa, soalnya beberapa kali aku zonk mulu karena dapatnya yg nggak sesuai di lidah.
ini rekomendasi kuliner di medan uenak uenak banget nampaknya. Boleh deh masuk list nanti, kali aja nanti ada rejeki dan kesempatan ke sana kan.
Kirain apa tadi namanya kok Bedah, ternyata akronim Berita UKM Daerah. Aku setuju, Mbak. Memang datang ke sebuah kota tanpa mencicipi kuliner lokal ya kurang lengkap. Justru itu yang sengaja kucari kalau mengunjungi daerah tertentu, apalagi Nusantara yang kaya. Nasi sambal cumi itu bikin ngiler, kebayang gurihnya seafood dengan pedas yang bikin nagih, hehe. Kalau Lampung pernah makan pisang cokelat khas sana, enak banget memang. Salut buat Ninja Xpress yang punya kepedulian pada potensi daerah lewat kanal dan blog yang seru.
Hihihi… Bener banget mbk. Kadang perjalann jauh via darat tuh yang bikin nagih malah waktu mampir di rest area nya. Berasa terlantar di daerah orang. Padahal mah iya.
Nah, sebagai pecinta banana. Wajib banget nih nyobin pie susu nya kalau ke Medan. Gimana ya rasanya 🤔
Waduuuh, baru baca ini. Padahal minggu kemarin Omku dinas ke Lampung, tahu gitu kan bisa nitip hidden gems Lampung yak, penasaran nih ama pie pisang dan banana poster 😀
Saya pernah nyicip Es Pokat Kocok, enak banget..
Jadi pengen beli, tapi dijakarta bingung tempatnya dimana…
Lampung ini banyak menjadi destinasi wisata favorit ya mbak
karena klo dari jakarta letaknya g seberapa jauh
Selain itu ternyata, banyak ya kuliner khas lampung yang enak dan wajib dicoba
Yihaaaa, ini obat sakau traveling ya Mba, wkwkw
Aku pas ke Medan sibuk maem duren, sama apa yaaa, jalan2 di Merdeka square atau apa gitu namanya lupaa. semacam alun2 lah ya.
duh, kuliner Indonesia memang super duper mencengangkan.
selalu bikin auto lap ilerrr
Bahas kuliner daerah di Indonesia emang gak ada habisnya ya.. Kuliner Medan Lampung, apalagi Jawa..banyak banget yang wajib dicoba.. Ntar kalo bisa jelana2 ke Sumetara bakal cobain kuliner-kuliner ini..
Penasaran nih kepengen tau penampakan makananya hehehe ga ada fotonya sih 😀 Iya donk, tentu kalau lagi traveling ke daerah tertentu, rasanya wajib nyobain kuliner asli sana 🙂 Banana Foester Lampung tuh kayak apa ya? Barang2 tradisionalnya juga mesti kita beli tuh buat kenang2an. AKu belum kesampaian ke Lampung. Semoga kelar pandemi bisa terealisasi aamiin.
Aku dulu pas jalan keluar kota agak menghindari makan kecuali menginap beberapa hari. Sekarang karena perut sudah oke, jadi bisalah coba kulineran. Sayang banget emang kalau dilewatkan
Ku paling demen sama oleh2 lampung keripik pisang aneka rasa itu looh, huhuu ternikmat. Kebeneran adek sepupu tinggal disana , giliran ke Bandung suka titip bawain.
Nah kalo ke Medan, lupa deh makan apa yaa, soalnya di bawa ke mall sama temen, ga sempet kulineran banyak karena waktu yang mepet,, hmm durian ga suka pulaaak, wkwkwk.
KOMIKA … ya ampun, saya lupa bahasa Indonesianya wkwkwk.
Seru ya cara mereka membawakan acara BEDAH ini saya ikut2 ngakak bbrp kali kalo nonton si Fico dan Praz Teguh bawain BEDAH.
Review seru si Ninja Xpress ya mam. Aku belum pernah cobain semua kukinernya karena belum pernah ke Medan dan Lampung, huhu….
kebetulan sekali aku belum pernah ke Medan ataupun Lampung, membaca review kamu ini jadi makin pengen nyobain kuliner di sana dan juga tempat wisata yang menyenangkan yang bisa dikunjungi tentunya
Saya belum pernah nonton bedah, berita UKM daerah ini mbak. Asyik ya kalau yang membawakan acara para komika, jadi auranya nggak terlalu serius gitu. Tapi tetap esensinya dapat, memperoleh informasi seputar daerah yang di bedah.
Kripik pisang ini emang salah satu andalan di Lampung. Kalau dulu ada teman ke Lampung, oleh-olehnya pasti krupuk kemplang, kini beralih ke kripik pisang aneka rasa
Dulu waktu ayah mertua masih ada, sering banget kita dikirimin kripik pisang khas lampung mbak. sekarang semua sesepuh sudah tiada, jadi cuma bisa meneteskan air liur aja karena kepingin nyicip lagi tapi jauhh
Patut dijadikan list nih kalau ke medan dan Lampung, tapi aku penasaran dengan miso medan yang fenomenal nih
belum pernah ke dua kota tersebut. Seru juga tuh kayaknya rujak kolam. Kenapa namanya kolam? apa karena saking banyaknya buah dicampur di sana?
kalau pisang khas Lampung udah pernah dapat oleh-oleh. Enak juga itu pisang pakai serbuk susu cokelat.
Aku kelahiran Sumatera Utara malah gak getu tau makanan khasnya haaa. Gak ada potonya juga hehe.
Masih kecil aku udah pindah k Jawa. Disana numpang lahir.
Klo untuk acara Bedah belum pernah nonton nih
Selain kripik pisang, kalau ke lampung au suka beli pempek Lampung & kemplang juga mbak. Yang diinget cuma makanan ya kalau kemana-mana hehehe ciri khas banget soalnya
Asik banget ya ini sekarang tuh banyak hiden gem dibeberapa daerah jadi bisa sekalian di listing saat sudah bisa liburan jadi sudah punya list liburan. Sekarang sepertinya aku rajin ngumpulin list liburan setelah pandemi.
Kalau pergi ke suatu tempat memang ada baiknya mencoba kulinernya karena kuliner adalah bagian dari budaya setempat. Setuju sekali.
Keripik Lampung memang enak, entah kenapa. Mungkin karena saat itu sedangbahagia karena di Lampung atau teknik/bahannya, ya.
namanya jalan jalan ya lasti icip icip kulinernya ya mbak
apalagi kuliner yang unik dan khas
aku belum pernah ke lampung juga belum pernah makan kuliner khas lampung
Lebaran lalu, adik saya dapat hampers rujak. Kacangnya ditumbuk kasar. Mungkin itu yang dinamakan rujak kolam. Enak juga, sih. Jadi ada sensasi menggigit kacangnya ^_^
Belum pernah menginjak Sumatera khususnya Lampung dan Medan jd belum tahu apa aja khasnya di sana kecuali satu bika Ambon hehe
Ternyata ragam kulinernya banyak ya mbak?
Wah Ninja Express nih makin banyak sekarang cabangnya ya mbak? Aku beberapa kali juga kirim2 pakai ini
Ternyata punya blog buat belajar2 dagang jg utk UMKM ya TFS
Kebetulan suamiku tu orang lampung. Baca oleh-oleh lhas lampung bikin kangen mudik deh. Nah klo medan, belum pernah niihh ke sana.
Banyak banget itu jenis kuliner yang bisa jadi calon oleh-oleh kalau ke Medan Lampung
Soalnya selama ini cuma lihat dari TV aja nih
Mauuu…
Aku kudu sodorin list kuliner khas Lampung ke suamiku niih..
Soalnya beliau sedang ada dinas ke sana bolak-balik.
Juara banget yaa…menemukan makanan khas yang lezat begini. Authentic.
Sekilas pernah lihat cuplikan videonya pas dishare teman-teman di IGS. Lucu ya emang pembawaan mereka, Mbak Alfa. Tapi aku sendiri, belum sempat nonton! Hihi.
Kira-kira, kuliner dari kota kita udah dicobain belum ya Mbak sama beliau-beliau ini.
Oalaaaah jadi video BEDAH di blog Ninja Xpress itu bukan acara stand up comedy? Aku pikir…. hahahhahaa
dan itu ya nama nama makanannyaaaa Es Pokat Kocok – nasi ayam – nasi sambal cumi – dan entah apalagi, sukses membuat perut meronta dan merana
Lampung itu di sumatera ya..semoga aja bisa kesana. Padahal dekat. Hmmm
Saya di sumatera barat..