Tahukah Bunda kalau pijat bayi dipercaya memiliki banyak manfaat untuk bayi? Pengalaman saya berkenalan dengan pijat bayi adalah ketika anak pertama saya mengalami kolik. Setelah mencoba berbagai terapi untuk kolik, mulai dari pengobatan tradisional sampai fisioterapi, ternyata kolik yang dialami anak saya membaik dengan terapi pijat bayi.
Sejak itu saya mulai belajar cara dan teknik memijat bayi melalui fisioterapis anak saya, buku-buku kesehatan dan video-video di YouTube. Tentunya cari buku dan video yang penulis atau pemilik channelnya mempunyai latar belakang medis ya.
Dari situ pula saya mengetahui bahwa manfaat pijat bayi tidak sebatas mengurangi kolik pada anak. Menurut buku yang saya baca, bayi (dan orang tua tentunya) dapat menerima 5 manfaat pijat bayi ini:
5 Manfaat Pijat Bayi
1| Merangsang Pertumbuhan
Sentuhan lembut dari bunda ke bayi dapat merangsang peningkatan hormon pertumbuhan untuk pertambahan berat badan bayi. Serta meningkatkan enzim yang membuat sel pada organ vital lebih peka terhadap efek pertumbuhan hormon ini.
Penelitian membuktikan, bayi prematur yang mendapatkan pijatan lembut 3x sehari menunjukkan penambahan berat 47% lebih banyak.
2| Mempengaruhi Perkembangan Otak
Manfaat pijat bayi yang lain adalah mendukung pertumbuhan otak bayi. Saat bunda memijat bayi dengan lembut, otak bayi akan memproduksi serotonin dan zat kimia yang lain yang dapat mendukung otak berkembang maksimal. Sentuhan lembut juga merangsang lahirnya sel-sel otak baru yang diperlukan dalam tumbuh kembang bayi.
3| Menyempurnakan Pencernaan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa bayi yang menerima pijatan lembut dari bunda akan memproduksi hormon pencernaan yang lebih banyak dan meningkatkan kinerja saluran pencernaan. Sentuhan pada bagian perut juga dapat membantu sistem pencernaan bayi bekerja lebih efisien. Ini membantu sekali untuk mengurangi rasa tidak nyaman pada bayi yang kolik, sembelit atau ada gas di pencernaannya.
4| Meningkatkan Kualitas Tidur
Pengalaman pijat bayi yang menyenangkan bisa menjadi sarana relaksasi bagi bayi karena pijatan dapat melemaskan otot-otot yang tegang dan membuat bayi lebih rileks. Beberapa penelitian membuktikan bahwa bayi yang dipijat mengalami penurunan frekuensi terbangun dan dapat tidur lebih nyenyak.
5| Meningkatkan Bonding Bunda dan Bayi
Manfaat pijat bayi juga dapat dirasakan oleh bunda, lho. Yaitu dengan meningkatnya bonding antara bunda dan bayi. Dengan menyentuh si kecil setiap hari sambil memandangi wajahnya, bunda atau ayah jadi dapat lebih peka membaca bahasa tubuh bayi. Bayi juga dapat mengembangkan rasa aman dan kepercayaan kepada orang tuanya.
Yang Harus Dipersiapkan Untuk Pijat Bayi
Pijat bayi berbeda dengan pijat orang dewasa yang penuh tekanan. Sentuhan lembut saja sudah cukup karena tubuh bayi masih sangat sensitif dengan sentuhan. Dan pastikan bunda memperhatikan hal-hal berikut:
- Bayi dalam keadaan bangun dan kenyang. Tapi tunggu sekitar 45 menit setelah dia menyusu sebelum memulai pijat supaya tidak muntah.
- Suhu tubuh bayi normal dan suhu ruangan tempat memijat tidak terlalu panas atau dingin.
- Mandikan bayi sebelum pijat dan gunakan alas lembut.
- Gunakan minyak atau losion yang lembut dari bahan-bahan alami untuk mencegah iritasi pada kulit seperti minyak telon atau baby massage oil dari rangkaian baby product Konicare.
Baca Juga: Serunya Menyusui Sambil Bekerja
Pijat Bayi dengan Baby Product dari Konicare
Saya pilih baby product dari Konicare karena memang sudah pakai sejak lama. Bahkan minyak kayu putihnya itu selalu jadi andalan saya. Jadi ketika punya bayi ya percaya aja dengan produk-produk perawatan bayi dari Konicare yang memiliki kualitas terbaik dan dibuat dari bahan-bahan alami pilihan.
Untuk pijat bayi, saya biasanya menggunakan Konicare Minyak Telon dan Konicare Natural Baby Massage Oil secara bergantian. Tergantung kebutuhan aja. Kalau untuk relaksasi, saya pakai Natural Baby Massage Oil karena mengandung virgin coconut oil, oleum jojoba dan oleum cajuputi.
Penggunaan VCO atau minyak kelapa ini juga banyak disarankan oleh para instruktur pemijatan bayi. Tekstur minyak kelapa yang ringan dan mudah diserap kulit membuat minyak kelapa jadi favorit untuk sesi pijat bayi.
Selain itu Konicare Natural Baby Massage Oil juga kaya antioksidan, serta berfungsi melembapkan dan melembutkan kulit bayi. Yang paling penting aman bagi kulit bayi.
Konicare Minyak Telon Plus dan Minyak Telon Extra Lemongrass
Nah, kalau cuaca seperti sekarang yang sudah mulai sering hujan, atau ketika perut si kecil sedang kembung saya lebih suka menggunakan minyak telon saat memijat ringan si kecil sebelum tidur. Karena minyak telon mengandung oleum cajuputi yang berfungsi menghangatkan tubuh dan meredakan perut kembung.
Selain varian minyak telon yang sudah dikenal luas, Konicare juga punya varian Minyak Telon Plus dan Minyak Telon Extra Lemongrass. Keduanya memiliki kandungan ekstra dari minyak telon biasa.
Kandungan bahan alami yang terdapat dalam Konicare Minyak Telon Plus adalah oleum lavender 30 mg, oleum geranium 30 mg, oleum cajuputi 420 mg, oleum anisi 100 mg, oleum cocos 420 mg. Apa tuh anisi dan cocos? Itu nama lain dari adas dan minyak kelapa ya, Bun.
Dengan bahan-bahan ini, Konicare Minyak Telon Plus berkhasiat untuk membantu meredakan perut kembung dan menghangatkan tubuh bayi. Plus efektif juga untuk melindungi kulit bayi dari gigitan nyamuk selama 8 jam. Ini cocok ya dipakai untuk dibawa bepergian atau sore hari saat banyak nyamuk di rumah.
Sedangkan Konicare Minyak Telon Extra Lemongrass mengandung oleum cajuputi 35%, oleum cymbopogon (lemongrass oil) 7%, oleum citrus paradise 0,4%, oleum cocos 57,6%. Varian ini favorit saya nih, Bun, karena wanginya yang segar alami dan menenangkan. Dan tentunya karena berkhasiat memberi kehangatan dan melindungi kulit bayi dari gigitan nyamuk atau serangga.
Ketiga varian Konicare Minyak Telon ini wanginya alami tanpa tambahan parfum, tekstur minyaknya lembut sangat cocok untuk kulit bayi, cepat meresap dan tidak lengket.
Merawat Kulit dengan Mom & Baby Product dari Konicare
Tapi produk dari Konicare nggak cuma minyak telon ya, Bun. Untuk bunda yang lagi mencari rangkaian produk perawatan kulit untuk bunda dan bayi, saya rekomendasikan produk-produk berikut:
Konicare Natural Baby Liquid Powder
Siapa nih yang suka memakaikan bedak ke bayinya? Boleh-boleh aja, Bun. Bedak selain membuat kulit bayi jadi harum, juga bermanfaat menjaga kelembapan kulit agar tetap berada di pH normal. Dan karena berfungsi menyerap keringat, kandungan pada bedak juga membuat kulit si kecil terasa sejuk dan segar.
Tapi, sebaiknya pilih bedak yang berbentuk cair, Bun. Karena tidak mengandung partikel halus yang dikhawatirkan terhirup oleh bayi dan mengganggu pernafasannya. Seperti Konicare Natural Baby Liquid Powder, bedak cair yang mengandung bahan-bahan alami yang berfungsi memberikan sensasi dingin.
Konicare Natural Baby Liquid Powder juga diperkaya vitamin E dan bahan pelembap lainnya yang dapat menjaga kulit bayi tetap lembut, kering dan sehat. Tekstur Konicare Natural Baby Liquid Powder ini ringan dan mudah meresap. Trus nggak greasy di kulit. Wanginya lembut dan cukup tahan lama. Saya aja kadang suka pakai juga untuk punggung tangan hehehe.
Konicare Natural Baby Diaper Rash Cream
Krim satu ini menurut saya wajib ada di kotak perawatan kulit bayi. Karena bayi kan kadang mengalami ruam popok, apalagi saat cuaca sedang panas.
Konicare Natural Baby Diaper Rash Cream dapat menyejukkan kulit kemerahan akibat ruam popok, Bun. Dan juga menjaga kulit bayi tetap lembut dan sehat. Oya, produk ini juga bisa digunakan untuk puting susu tapi bersihkan dulu sebelum menyusui ya, Bun.
Konicare Stretch Marks Lotion dan Konicare Natural Stretch Marks Oil
Yang suka dikhawatirkan oleh bunda yang sedang hamil dan baru melahirkan adalah munculnya stretch marks di bagian perut. Nah, Konicare Natural Stretch Marks Oil ini bisa dipakai sejak hamil untuk merawat elastisitas dan kelembutan kulit. Sehingga mencegah timbulnya stretch marks.
Untuk bunda yang sudah terlanjur memiliki tanda kebanggaan menjadi ibu, bisa menyamarkannya dengan Konicare Stretch Marks Lotion yang mengandung shea butter extract dan avocado seed extract. Produk ini juga berfungsi mengurangi selulit dan meningkatkan kekencangan kulit.
Lengkap juga ya, Bun, Mom & Baby Product dari Konicare. Bunda sudah pakai yang mana aja, nih?
Pijat bayi memang menyenangkan bagi bayi maupun ibu. Dengan didampingi produk bagus dari konicare, makin optimal deh hasilnya
Produk konicare ini produk yang kupakai dari anak pertama dan ketiga, sampai saat ini masih mempercayai produk konicare untuk perawatan semua anakku lo, mbak alfa
Aaakk, senangnyaaaa rangkaian produk Konicare makin lengkaaapp
jadi makin semangat utk merawat tubuh bayi dan Bundanya
makasi sharingnya kakaaa
Pijat bayi memang banyak manfaatnya, selain merangsang tumbuh kembangnya juga baik untuk mengatasi masalah kesehatannya ya mbak. Apalagi sekarang ada aneka produk dari Konicare yang membantu Ayah Bunda melakukan pijat bayi sendiri dengan nyaman dan aromanya yang segar, lembut bisa memberikan efek relaksasi bagi bayi. Wah jadi terbayang2 aroma lembutnya konicare nih hehehe.
Baru tahun Konicare ada Konicare Natural Baby Liquid Powder-nya. Lebih nyaman aman ya buat bayinya. Suka kasihan lihat bayi yang dibedakin kayak dikapurin seluruh tubuh pakai bedak tabur. Pastinya ada yang terhirup tuh.
wah ada ya liquid powder
matap banget inivasi konicare ini ya mbak
bikin acara memijat bayi makin nyaman
Selain kelima manfaat diatas pijat bayi yang dilakukan orangtua juga bisa mempererat bonding antara bayi dan ortunya. Sekarang banyak banget ya produk mom dan baby care produc dari konicare ya mbak. Jadi makin suka dengan brand ini.
Kecium wangi baby products dari Konicare. Semakin lengkap ta variannya kini. Jadi pilihan ibu yang pas ini. Misalnya untuk pijat bayi, Konicare Minyak Telon dan Konicare Natural Baby Massage Oil bisa selang-seling, tergantung kebutuhan. Wah, ada juga produk buat Mom…klop deh ya
Lengkap nih rangkaian minyak perawatan untuk baby dan bunda. Jadi inget nih mba jaman anak-anak masih bayi dulu, terasa menyenangkan setiap habis mandi trus pijetan. Bau minyak telon yang khas tuh enak banget. Sambil pijet si bayi, sambil bercakap-cakap, yaa meskipun pake bahasa planet. 🙂
Anak saya masih suka nangis-nangis kalau lagi dipijat. Padahal enak yaa dipijat itu. Tapi kalau minyak telon atau minyak kayu putih, selalu Konicare pilihan saya. Wanginya enak dan kayaknya menghangatkan banget, anak saya jadi nyaman juga setelah pakenya.
Aku hobi pijet bayi sendiri nih krn pas ke konselor laktasi sekalian diajarin. Dan kebetulan pakainya konicare juga haha. Konicare emang telon paling enak wanginya
Pernah dapat samplenya Konicare. Aromanya sangat lembut. Tapi belum pernah yang extra lemongrass. Aromanya sepertinya lebih menyegarkan ya. Jadi gak bau minyak telon banget gitu.
Bayi memang biasanya suka banget ya, mbak kalau badannya dipijat apalagi kalau pakai minyak telon. Anak saya yng umurnya 2 tahun juga sampai sekarang masih suka saya olesin minyak telon kalau habis mandi biar wanginya enak
Sampai sekarang, meskipun anakku sudah besar-besar di rumah masih ada lho produk konicare, terutama minyak telonnya. Entah kenapa anakku ngak suka bau minyak kayu putih, jadi yang bungsu sudah kelas 5 SD masih pake minyak telon konicare…hahaha. Mungkin karena masih bayi sampai sekarang kalau di pijat selalu pakai minyak telon ya. Soalnya baunya enak kata anakku.
Asyik banget tuh bayinya di pijat, terlihat sangat menikmati ya. Jangan kan bayi mba, saya saja suka pake minyak telot. Suka sama wanginya
Melihat jajaran produk Konicare, jadi kangen wangi-wangi bayi yaa..
Dan selalu senang dengan memijat bayi. Dulu sampai belajar khusus, agar bisa memberikan sentuhan terbaik untuk ananda.
Mbak Saya baru tahu nih kalau Manfaat pijat bayi dengan Menggunakan produk konicare itu banyak banget ya mbak… Nanti Saya praktekin sama keponakan ah
Banyak banget manfaat pijet ternyataaa, jadi ngga nyesel dluu suka bawa anak ke spa kwkwkw gaya tok sih kata orang2 tapi dia keliatan banget relaks dan happynya
Dulu saat anak saya kecil, dia pernah nangis terus. Saya sampai bingung kenapa, akhirnya disarankan pijat bayi. Alhamdulillah mendingan. Mungkin anak saya dulu kolik kayanya, ya, Mba