Kue Lumpur Bu Lilik Sidoarjo yang Legit dan Lumer di Mulut

Kue Lumpur Bu Lilik Sidoarjo yang Legit dan Lumer di Mulut

“Mas, mampir beli kue lumpur Sidoarjo ya”, pinta saya kepada Mas Topo, supir mama saya yang sudah ikut keluarga kami sejak saya masih kuliah.
“Kue lumpur Sidoarjo yang mana, Mbak?” tanyanya.
“Yang muda mudi itu lho. Kan yang paling terkenal katanya”, jawab saya.

Kue Lumpur Sidoarjo

Sejujurnya meski sudah tinggal di Sidoarjo sejak tahun 1995, saya belum pernah sekalipun pergi ke gerai kue lumpur muda mudi. Walaupun kue lumpur adalah salah satu jajanan khas Sidoarjo, saya memang jarang makan makanan satu ini karena memang kurang suka ngemil kue manis. Kalaupun camilan ini ada di meja, biasanya karena mama saya beli atau dibawakan orang sebagai buah tangan. Lha, gimana nih, penduduk Sidoarjo malah jarang makan kue khas kotanya sendiri.

bu lilik kue lumpur

Nah, waktu saya minta diantar ke tempat kue lumpur muda mudi, yang ada di pikiran saya adalah yang terletak di daerah jalan Sekardangan, karena saya pernah melihat gerainya dengan banner besar bertuliskan Kue Lumpur Muda Mudi.

Kue Lumpur Muda Mudi Bu Lilik Sidoarjo

Tapi ternyata sama supir mama saya dibawa ke tempat lain. Saya sempat protes dan menolak ke tempat itu tapi Mas Topo berkeras dengan pilihannya, “Yang saya tahu ini, Mbak. Orang-orang kalau beli kue lumpur Sidoarjo ya di sini. Paling rame ini”.

Oh, baiklah. Akhirnya saya pun masuk ke sebuah warung sederhana yang terletak di pinggir jalan Hang Tuah, Sidoarjo. Di depan warung, ada dua orang bapak yang sedang menghadap tungku-tungku berisi arang panas dan sebuah tampah berisi kue lumpur yang baru keluar dari loyang. Sementara di dalam warung, beberapa orang perempuan sedang menunggu giliran dilayani oleh dua orang penjaga toko.

bu lilik muda mudi sidoarjo

“Yang ori 10 dus ya, Bu. Kelapanya 10!” sahut salah seorang pembeli.
“Ibunya apa tadi? Ori atau kelapa? Berapa box?” tanya seorang penjaga toko kepada pelanggan lain.

Begitulah, ternyata pilihan Mas Topo tepat sekali. Kue Lumpur Muda Mudi Bu Lilik adalah gerai kue lumpur yang paling populer di Sidoarjo. Pembeli yang datang kebanyakan membeli kue lumpur dalam hitungan dus yang berisi 10, 15 atau 20 buah kue per dusnya. Tidak sedikit juga yang membawanya sebagai buah tangan untuk kerabat atau teman-teman mereka di luar kota. Seperti tante saya yang tinggal di Jakarta, setiap kali ke Sidoarjo pasti pulang membawa kue lumpur muda-mudi untuk teman-temannya di Jakarta.

Saya sendiri cukup membeli 1 dus berisi 10 buah kue lumpur rasa original. Yaitu yang nggak ada isinya apa-apa untuk dimakan bersama keluarga di rumah.

Legit dan Lumer di Mulut

Makan kue lumpur sebenarnya paling enak saat masih hangat dan ditemani oleh segelas teh manis. Yang khas dari kue lumpur Bu Lilik ini adalah rasanya yang legit tapi tidak terlalu manis. Teksturnya yang padat di luar tapi lembut di dalam, membuatnya lumer saat berada di dalam mulut. Rasanya pun tidak amis meski sebagian besar bahannya adalah telur. Hmmm, nulis ini aja sudah bikin saya menelan ludah membayangkan nikmatnya.

kue lumpur legit dan lembut

Baca Juga: Aneka Jenis Teh Khas Kopitiam, yang Mana Favoritmu?

Meski tidak sepadat pukis, ukuran kue lumpur yang besar membuat saya kenyang dengan hanya memakan 1 buah aja. Dan dimakan saat dingin pun tidak mengurangi enaknya. Hanya saja sebaiknya tidak menyimpan kue lumpur Sidoarjo ini terlalu lama di luar ruangan, terutama yang berisi kelapa.

Harga kue lumpur Bu Lilik ini pun terjangkau, 1 dus berisi 10 kue lumpur original bisa dibawa pulang dengan harga Rp 26,000. Sedangkan yang isi kelapa 10 bijinya dihargai Rp 31,000. Nggak heran kalau gerai Kue Lumpur Bu Lilik ini selalu ramai oleh pengunjung. Kabarnya mereka hanya memproduksi 5000 biji kue setiap harinya. Dan itu selalu ludes. Bahkan karena masih dibuat secara tradisional, nggak jarang pelanggan harus menunggu kuenya matang dulu kalau stok di dalam sudah habis.

Jadi terbayang kan betapa kue lumpur Sidoarjo ini jadi favorit banyak orang. Bukan hanya warga Sidoarjo sendiri tapi juga penduduk kota tetangga banyak yang rela antri untuk menikmati kue lumpur muda mudi Bu Lilik Sidoarjo. Teman-teman Pojok Mungil yang ingin mencicipi kue ini bisa langsung datang ke:

alamat kue lumpur sidoarjo

Kue Lumpur “Bu Lilik”
Jl. Hang Tuah 45 – Sidoarjo
Telpon: 081331511995

Datang pagi ya, karena meski di google tertulis buka sampai pukul 5 sore, tidak jarang kue sudah habis sebelum waktunya. Jangan takut nggak dapat parkir, meski terletak di pinggir jalan ada tukang parkir yang siap membantu mencarikan tempat parkir dengan imbalan Rp 5000.

Suka dengan artikel ini? Yuk bagikan :)

alfakurnia

Lifestyle blogger yang suka berbagi tentang review produk, kisah sehari-hari, pengalaman parenting dan banyak lagi. Juga suka menulis resensi buku dan produk skincare di blog alfakurnia.com

43 thoughts on “Kue Lumpur Bu Lilik Sidoarjo yang Legit dan Lumer di Mulut

  1. Lagi WFH gini tergoda banget pengen makan terus, teksturnya kyk torayaki ya, kuenya doraemon itu hehe. Semoga segera nasional deh ini biar mudah ditemukan di mana-mana.

    1. Bikin sendiri juga bisa, Mbak. Resepnya banyak sebenarnya di google dengan varian bahan dasar kentang, ubi dan labu. Mumpung WFH mungkin bisa nyoba bikin kue lumpur hehehe.

    1. Kalau terlalu manis biasanya bikin eneg apalagi karena bahannya banyak pakai telur. Tapi kalau manisnya pas itu enak banget si kue lumpur.

  2. Lihat penampakan kue lumpurnya kok bikin ngiler, ya, Mbak..kayaknya lumer banget di mulut itu. Beda dengan kue lumpur yang biasa saya makan. Kalau ke Sidoarjo mampir juga ah, Mbak ke sini biar nggak penasaran…jangan sampai kebawa mimpi juga nih..hihi

    1. Kue lumpur jajanan sejak kecil. Sekarang sudah banyak variasi rasa ya. Pasti makin lezat dengan berbagai pilihan rasa itu. Pengen coba yang rasa kelapa itu tuh…

  3. Kue lumpur itu khas banget rasanya. Walau sih belum pernah coba buatnya, kalau ada depan mata mah doyan aja menghabiskannya

  4. Cemilan melegenda nih. Sejak kecil suka dibelikan dan pastinya kami rebutan. Sudah besar jarang jajan tapi banyak eksperimen di rumah. Meski hasilnya jauh beda. Lumayan lah hahaha
    Saat ini cocok nih banyak stok camilan di rumah. Mumpung lagi ga kemana-mana

  5. Aku udah beberapa kali bolak-balik Sidoarjo karena sahabat menetap disana
    Eyalah baru tau kalau kue lumpur itu kudapan/khas oleh2nya
    Dari Ceritanya sepertinya rasanya berbeda dengan yg beredar di pasaran ya

  6. Aku aku! Penggemar berat kue Lumpur :’) Nama kuenya unik yah Mbak, seketika teringat Lumpur Sidoarjo hehe. Btw bakal buka cabang d Jakarta ga yah :’)

  7. Duh bikin ngiler. Udah lama deh ih gak makan kue lumpur kayak gini. Apalagi di masa kayak sekarang. Makan cuma makanan yang dibikin sendiri. Kudu cari online deh

  8. Ini salah satu makanan favorit anak aku nih.. biasanya ambil bagian tengahnya yang lembut itu mbak.. dia suka banget empuk dan wangi biasanya.. dan aku yang kebagian ambil sisanya deh.. alias bagian pinggirnya.. duh jadi ingin beli kue lumpur bu lik sidoarjo juga deh

  9. Dari segi penampilan, kue lumpur itu ga cantik tapi rasanya enaaak! Aku biasa beli dari orang yang jual keliling kalau pagi. Ada lagi yang warna ijo, namanya lumpur lapindo. Hehehe

  10. Oh ternyata jl. Hang Tuah itu gak jauh dari alun2 Sidoarjo ya mbak, oh iya ya nama2 pahlawan gtu.Baru tau lho kalau di sana ada kue lumpur yang terkenal enak 😀
    Kapan2 kalau mampir Sidoarjo bisa nih beli 😀

  11. Aku suka banget sama kue lumpur yg atasnya gosong gini, pas dimakan jadi lumer banget gitu. Rasanya juga enak banget, manis + gurih campur jadi satu.

  12. Aku habis beli cetakan kue lumpur tapi belum sempat dipakai, hehehe. Niatnya sih karena lihat resepnya kayaknya gampang, jadinya pingin bikin sendiri. Penasaran juga jadinya sama kue lumpur Sidoarjo ini, selaris itu pastilah karena rasanya yang khas, ya…

  13. Lihat kue lumpur jadi inget masa kecil. Mama kalo pulang dari pasar, suka beliin kue lumpur sama puding. Jadi kangen deh sekarang makan kue lumpur lagi. 😀

  14. Aku suka kue lumpur. Biasanya sebelum antar anak sekolah, beli di toko kue langganan. Tapi malah aku baru tahu kalau asal kue lumpur dari Sidoarjo. Hehe. Thanks infonya mba

  15. Mbak Al, saya juga orang Sidoarjo tapi belum pernah ke gerai ini. Kapan hari beli di dekatnya Smun Tiga itu. Ehh, auto mo nyoba yg di gerai Bu Lilik, ah.
    Mksh ya mbak, infonya.

    1. Salam kenal sesama orang Sidoarjo, Mbak Nanik. Saya juga tahunya yang dekat SMU 3 tadinya. Tapi ternyata yang ini yang lebih populer.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top
error: Content is protected !!